Mengenal Konsep Reinkarnasi, Tanda, dan Bukti Ilmiahnya

Kamboja.co.id
5 min readJan 20, 2024

--

Mengenal Konsep Reinkarnasi, Tanda, dan Bukti Ilmiahnya

Reinkarnasi atau penjelmaan kembali makhluk yang telah mati mungkin tidak familiar di beberapa agama dan kebudayaan. Namun, ada kebudayaan tertentu yang masih menganut konsep ini. Misalnya, kebudayaan Hindu-Buddha, Jainisme, Taoisme, dan berbagai kebudayaan lainnya.

Sebenarnya apa itu reinkarnasi dan apakah fenomena ini memiliki penjelasan ilmiahnya sendiri? Yuk, simak penjelasannya selengkapnya di artikel ini!

Konsep Reinkarnasi di Berbagai Kebudayaan

Meski dianggap sebagai kebudayaan kuno, ada beberapa kebudayaan yang masih menggunakan konsep penjelmaan kembali makhluk yang telah mati hingga sekarang. Simak 4 kebudayaan ini dalam memandang fenomena penitisan makhluk yang sudah mati!

1. Kebudayaan Hindu

Secara teori Hindu, reinkarnasi berkaitan erat dengan karma dan moksa. Umat Hindu mempercayai tujuan manusia lahir ke dunia adalah membuat karma baik agar bisa mencapai kebebasan mutlak dan bersatu dengan Tuhan (Moksa).

Jika seseorang masih memiliki dosa semasa hidupnya, ia akan terlahir kembali dalam sosok yang berbeda bisa berbentuk manusia, hewan, atau tumbuhan tergantung karma di masa lalu.

Harapannya, dengan kelahiran kembali sosok tersebut akan melakukan karma baik untuk memperbaiki dosa dan mencapai moksa.

2. Kebudayaan Buddha

Dalam kebudayaan Buddha, tidak jauh berbeda dengan konsep dalam Hindu. Bedanya, tujuan dari kelahiran kembali dalam agama Buddha adalah cara mengatasi kesedihan untuk mencapai kebahagiaan dan kesucian tertinggi.

Agama Buddha mempercayai semua makhluk akan terus menerus mengalami kelahiran kembali sampai ia mencapai kebahagiaan dan kesucian tertinggi itu.

3. Kebudayaan Jainisme

Kebudayaan Jainisme mempercayai tujuan reinkarnasi untuk membebaskan roh dari segala karma buruk. Makhluk yang sudah terbebas dari karma buruk dikenal dengan Arihant.

Selain itu, umat Jainisme mempercayai seorang Arihant tetap bisa menjalani kehidupannya di bumi. Biasanya, orang yang dipandang sebagai Arihant adalah para biksu-biksu Jain yang paling suci.

4. Kebudayaan Taoisme

Berdasarkan kebudayaan Taoisme, penjelmaan kembali makhluk yang sudah mati bisa terjadi karena hukum alam yang mengatur semua hal di alam semesta termasuk kematian dan kelahiran.

Kebudayaan ini juga mempercayai adanya kehidupan setelah mati. Menurutnya, roh akan tetap hidup meski fisiknya telah mati dan bermigrasi ke dalam fisik yang lain.

Bagi penganut kepercayaan Taoisme, tidak ada awal dan akhir bagi suatu kehidupan, mereka mempercayai semua adalah proses menuju keabadian Tao.

Bukti Ilmiah Mengenai Reinkarnasi

Reinkarnasi saat ini masih menjadi perdebatan. Ada yang menyatakan, kelahiran kembali adalah kepercayaan semata, ada yang menyatakan hal ini terbukti secara ilmiah.

Salah satu peneliti yang menyebutkan kelahiran itu benar-benar ada yaitu Dr. Ian Stevenson, seorang psikiater di Fakultas Kedokteran Universitas Virginia. Ia mendokumentasikan kasus-kasus anak kecil yang memiliki ingatan tentang kehidupan masa lalu.

Dr. Stevenson menemukan dan memeriksa anak antara usia 2–4 tahun yang berbicara tentang kehidupan masa lalu mereka, seperti penyebab kematian mereka dan kejadian lain di kehidupan masa lalunya.

Penelitian Stevenson dilanjutkan oleh peneliti-peneliti masa kini seperti Jim Tucker. Ia telah meneliti 2500 kasus ingatan masa lalu yang ia pelajari. Peneliti memeriksa keakuratan cerita anak-anak tersebut dengan menunjukkan foto dan memilih foto yang berkaitan dengan kehidupan masa lalu mereka.

Ia menemukan beberapa anak dalam objek penelitiannya memang memiliki ingatan tentang kehidupan mereka sebelumnya.

5 Tanda Reinkarnasi

Jika menilik dari teori-teori kebudayaan dan bukti ilmiah reinkarnasi, ada beberapa hal yang bisa jadi tanda kelahiran kembali. Adapun tanda-tanda tersebut adalah sebagai berikut.

1. Mengalami Deja Vu

Pernahkah Anda pergi ke suatu tempat atau bertemu dengan seseorang untuk pertama kali dan semua itu terasa familiar? Fenomena ini bernama Deja Vu.

Kondisi ini juga bisa jadi pertanda, Anda pernah bertemu dengan orang tersebut atau mengunjungi tempat tersebut di kehidupan sebelumnya.

2. Memiliki Kenangan yang Bukan Dari Kehidupan Sekarang

Banyak orang merasa seolah punya kenangan yang bukan berasal dari kehidupan saat ini. Kondisi ini pernah dialami oleh seorang anak bernama James Leininger.

Sejak kecil, ia sudah menyukai mainan pesawat. Namun, saat berusia 2 tahun ia mulai memiliki kenangan tentang kehidupan masa lampaunya melalui mimpi.

Ia kemudian menceritakan dirinya dulu adalah seorang pilot pesawat perang bernama James Huston. James Leininger pun bisa menjelaskan dengan jelas kronologi pesawatnya yang jatuh tertembak oleh Jepang dan dirinya terbunuh di Iwo Jima.

Jim Tucker yang meneliti tentang reinkarnasi pun memverifikasi kebenaran cerita dari James Leininger dan memang benar pada masa itu ada pilot pesawat perang bernama James Huston. Bahkan, Leininger kecil bisa menunjukkan posisi pasti kapalnya ditembak jatuh.

Jika Anda mengalami hal yang dialami James Leininger, bisa dikatakan Anda telah mengalami kelahiran kembali.

3. Mengalami Mimpi Aneh yang Berulang dan Kronologis

Mimpi bisa punya banyak arti. Bisa jadi pertanda firasat, menggambarkan kondisi psikis, dan bahkan bisa jadi pertanda Anda telah mengalami kelahiran kembali. Menurut teori reinkarnasi, hal ini dikarenakan alam bawah sadar Anda telah mengingat kejadian-kejadian di masa lampau atau di kehidupan Anda sebelumnya.

Jadi, mimpi tersebut merupakan reka ulang peristiwa yang Anda alami sebelumnya. Biasanya, tanda kelahiran kembali melalui mimpi bisa berupa Anda berada di suatu tempat dan seseorang, tapi tidak dari kehidupan Anda saat ini.

4. Punya Tanda Lahir yang Unik

Kepercayaan tentang kelahiran kembali menyebutkan, tanda lahir merupakan sebuah pertanda kelahiran kembali. Misalnya, tanda lahir di kepala, bisa jadi pada masa lalu orang mengalami kematian karena luka di kepala.

Ada teori lain yang menyebutkan, Anda mungkin punya tanda lahir yang sama dengan diri Anda di kehidupan masa lalu. Meski belum terbukti secara ilmiah, teori ini justru banyak dipercayai.

5. Punya Fobia Tanpa Pemicu

Anda memiliki fobia terhadap suatu hal, tapi tidak ada pemicunya. Kondisi ini juga bisa jadi tanda kelahiran kembali. Mungkin di kehidupan masa lalu, Anda punya pengalaman buruk dengan hal yang menjadi fobia Anda saat ini.

Yuk, Siapkan Pemakaman yang Tepat!

Terlepas dari kebenaran tentang adanya reinkarnasi, hal yang pasti dialami oleh semua manusia adalah lahir, hidup, dan mati. Maka, setiap proses tersebut harus dipersiapkan sebaik mungkin, termasuk persiapan kematian. Tujuannya, agar sosok yang telah meninggal dapat beristirahat dengan tenang.

Persiapan pemakaman kini tidak perlu repot lagi dengan adanya Jasa Pemakaman dari Kamboja. Kami siap melayani pengurusan pemakaman lengkap serta proteksi pemakaman terpercaya dan menyeluruh untuk acara kedukaan Anda. Mari berikan peristirahatan terbaik untuk orang terkasih bersama Kamboja!

FAQ

1. Reinkarnasi itu artinya apa?

Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan tentang kelahiran kembali seseorang yang sudah mati ke dalam fisik yang berbeda di kehidupan lain.

2. Apakah reinkarnasi ada dalam pandangan Islam?

Menurut kepercayaan Islam, kelahiran kembali itu tidak ada. Namun, umat Islam mempercayai jiwa akan bangkit kembali di akhirat untuk dimintai pertanggungjawaban atas perilakunya di dunia.

3. Reinkarnasi untuk agama apa?

Konsep kelahiran kembali makhluk yang telah mati ada dalam ajaran Hindu, Buddha, Jainisme, dan Taoisme.

4. Kenapa bisa ada reinkarnasi?

Pada dasarnya reinkarnasi ditujukan agar jiwa mempertanggungjawabkan kesalahannya selama di dunia dan lahir kembali untuk memperbaiki kesalahan tersebut.

--

--

Kamboja.co.id
Kamboja.co.id

Written by Kamboja.co.id

0 Followers

Kamboja.co.id didirikan untuk membantu mereka ditengah kedukaan. Melayani jasa pemakaman lengkap dan terintegrasi di area DKI Jakarta, BoDeTaBek dan sekitarnya.

No responses yet